Puncak Jaya : Melaksanakan ibadah puasa wajib hukumnya bagi kaum Muslim.
Kota yang terkenal dengan hawa dingin menusuk tulang itu cukup menjadi godaan bagi mereka yang berpuasa.
Tidak ketinggalan para anggota Paskhas yang bertugas menjaga Bandara Mulia Kabupaten Puncak Jaya. Dinginnya cuaca di sana tak menghalangi mereka untuk terus melaksanakan tugas dan menjalankan perintah agama.
Dengan rompi anti peluru, helm, dan senjata lengkap, para anggota Paskhas dengan gigih terus melakukan patroli di sepanjang area Bandara Mulia yang kerap terjadi kekerasan ataupun penembakan oleh kelompok sipil bersenjata.
Komandan Pos Paskhas Bandara Mulia Letnan Satu Neko Prasetyo saat ditemui Media Indonesia, Kamis (11/7) mengatakan, seluruh anggota yang berjumlah 20 orang tetap jalankan tugas tanpa kurang satu apa pun. Apalagi, status keamanan di atas memang tak menentu.
"Tugas menjaga keamanan tetap dilaksanakan seperti biasa. Bagi anggota yang beragama Islam, puasa tetap dijalankan. Mental prajurit tetap naik dan aman," kata dia.
Dia akui, baru dua bulan berada di Mulia dengan dinginnya cuaca yang beda dengan tempat asal mereka di batalion 464 Paskhas Malang Jawa timur, membuat puasa pertama ditempat itu terasa lebih bermakna. Ini disebabkan cuaca yang sangat dingin membuat mereka lebih mudah menahan haus, sebaliknya sangat mudah lapar dan drop sehingga bisa terserang Malaria.
"Beruntung kita disini tetap bisa melaksanakan puasa seperti biasa. Ibarat kata puasa jalan, tugas tetap jalan," tegas Lettu Neko.
Dia menceritakan, di bulan puasa ini semua anggota bangun pagi dan sahur jam 03.00 Wit lalu berbuka sesuai jadwal pula. Hanya saja mereka tak bisa
Ngaburuit sebab tetap tugas pengamanan sampai jam lima sore.
"Usai pengamanan kami semua menuju pos persiapan buka puasa. Taraweh tetap kami lakukan dalam pos, karena kondisi keamaan tak mungkinkan keluar malam.
Untuk toleransi umat beragama, disini semua sangat baik. Masalah keamanan saja membuat masyarakat relatif tak melakukan taraweh di Masjid," bilangnya.
Tidak ketinggalan para anggota Paskhas yang bertugas menjaga Bandara Mulia Kabupaten Puncak Jaya. Dinginnya cuaca di sana tak menghalangi mereka untuk terus melaksanakan tugas dan menjalankan perintah agama.
Dengan rompi anti peluru, helm, dan senjata lengkap, para anggota Paskhas dengan gigih terus melakukan patroli di sepanjang area Bandara Mulia yang kerap terjadi kekerasan ataupun penembakan oleh kelompok sipil bersenjata.
Komandan Pos Paskhas Bandara Mulia Letnan Satu Neko Prasetyo saat ditemui Media Indonesia, Kamis (11/7) mengatakan, seluruh anggota yang berjumlah 20 orang tetap jalankan tugas tanpa kurang satu apa pun. Apalagi, status keamanan di atas memang tak menentu.
"Tugas menjaga keamanan tetap dilaksanakan seperti biasa. Bagi anggota yang beragama Islam, puasa tetap dijalankan. Mental prajurit tetap naik dan aman," kata dia.
Dia akui, baru dua bulan berada di Mulia dengan dinginnya cuaca yang beda dengan tempat asal mereka di batalion 464 Paskhas Malang Jawa timur, membuat puasa pertama ditempat itu terasa lebih bermakna. Ini disebabkan cuaca yang sangat dingin membuat mereka lebih mudah menahan haus, sebaliknya sangat mudah lapar dan drop sehingga bisa terserang Malaria.
"Beruntung kita disini tetap bisa melaksanakan puasa seperti biasa. Ibarat kata puasa jalan, tugas tetap jalan," tegas Lettu Neko.
Dia menceritakan, di bulan puasa ini semua anggota bangun pagi dan sahur jam 03.00 Wit lalu berbuka sesuai jadwal pula. Hanya saja mereka tak bisa
Ngaburuit sebab tetap tugas pengamanan sampai jam lima sore.
"Usai pengamanan kami semua menuju pos persiapan buka puasa. Taraweh tetap kami lakukan dalam pos, karena kondisi keamaan tak mungkinkan keluar malam.
Untuk toleransi umat beragama, disini semua sangat baik. Masalah keamanan saja membuat masyarakat relatif tak melakukan taraweh di Masjid," bilangnya.
Senada salah satu anggota Paskhas Pos Bandara Mulia, Serda Haryono
alias Kacong bahwa puasa tetap dilakoninya dengan senang, demikian
halnya tugas negara yang sedang diemban.
Dengan kompak para anggota Paskhas Pos Bandara Mulia Puncak Jaya mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa bagi semua umat Muslim.
Bupati Apresiasi Bupati Puncak Jaya Henok Ibo mengaku bangga dengan apa yang ditunjukan oleh anggota Paskhas menjaga bandara Mulia. Menurut dia, semangat tinggi mereka menjalankan tugas patut diapresiasi.
Dengan kompak para anggota Paskhas Pos Bandara Mulia Puncak Jaya mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa bagi semua umat Muslim.
Bupati Apresiasi Bupati Puncak Jaya Henok Ibo mengaku bangga dengan apa yang ditunjukan oleh anggota Paskhas menjaga bandara Mulia. Menurut dia, semangat tinggi mereka menjalankan tugas patut diapresiasi.
"Di bulan puasa ini juga mereka tetap semangat dalam melaksanakan
tugas sesuai dengan kewajibannya," bilang Henok Ibo. (Marcel Kelen)
Sumber : metrotvnews